sertifikat iso yang wajib dimiliki kontraktor

Kontraktor merupakan salah satu profesi yang memiliki potensi risiko yang besar dalam melaksanakan proyek konstruksi, mulai dari risiko keselamatan dan kesehatan kerja, risiko lingkungan, hingga risiko kualitas hasil kerja yang dapat mempengaruhi kepercayaan klien. Oleh sebab itu, untuk dapat menjamin keselamatan kerja dan menghasilkan produk atau layanan yang berkualitas, kontraktor dituntut untuk membuktikan kompetensi dan profesionalismenya salah satunya dengan memperoleh sertifikat ISO.

Sertifikat ISO adalah bukti sertifikasi berstandar internasional yang sudah diakui secara global dan membantu organisasi dalam upaya meningkatkan kualitas produk atau layanan, serta memperbaiki sistem manajemen mereka secara berkelanjutan. Dengan menjalankan sistem manajemen yang berkualitas sesuai dengan standar ISO, maka kontraktor dapat meminimalisir berbagai risiko yang mungkin timbul selama melaksanakan proyek konstruksi. Selain itu, kontraktor yang sudah memiliki sertifikat ISO juga dipandang lebih profesional dan terpercaya oleh para pemangku kepentingan, baik klien atau mitra bisnis.

Tidak hanya itu, sertifikat ISO juga sangat penting diperoleh mengingat persaingan di pasar global semakin ketat. Klien atau pemangku kepentingan saat ini semakin mengutamakan kualitas hasil, kerja dan layanan. Sehingga adanya sertifikat ISO menjadi sangat penting untuk menjamin kualitas produk atau layanan mereka. Ada beberapa jenis ISO yang umum digunakan dalam industri konstruksi seperti ISO 9001, ISO 14001, dan ISO 45001. Hal ini seringkali menjadi persyaratan para pemangku kepentingan sebelum menjalin kerja sama dengan perusahaan.

Baca juga: Pentingnya Pengelolaan Risiko yang Efektif dalam Implementasi ISO

3 Sertifikat ISO WAJIB bagi kontraktor

Dengan memperoleh sertifikat ISO, kontraktor dapat mengelola risiko mereka terhadap lingkungan, keselamatan dan kesehatan kerja serta kualitas hasil pekerjaan mereka. Sertifikat ISO ini WAJIB diperoleh para kontraktor sebagai bukti bahwa kontraktor telah berkomitmen menjaga kualitas mereka. Berikut adalah sertifikat ISO yang WAJIB dimiliki oleh para kontraktor.

 

    1. ISO 9001

ISO 9001 adalah sertifikasi internasional sistem manajemen mutu yang dirancang khusus untuk membantu organisasi meningkatkan kualitas produk dan layanan mereka serta memperbaiki sistem manajemen mereka. Sertifikat ISO 9001 wajib diperoleh para kontraktor untuk menunjukkan bahwa mereka memenuhi persyaratan standar internasional dalam hal manajemen mutu dan kualitas hasil kerja mereka. Tujuan utama ISO 9001 yaitu untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan memberikan pelayanan dan produk yang berkualitas. 

Jika kontraktor tidak memiliki sertifikat ISO 9001, pelanggan dan pemangku kepentingan mungkin akan kehilangan kepercayaan pada kontraktor dan memilih perusahaan lain yang telah terbukti menjaga kualitas pelayanan dan hasil kerja mereka.

 

    1. ISO 14001

ISO 14001 adalah sertifikasi internasional sistem manajemen lingkungan yang membantu organisasi memastikan lingkungan tetap terjaga dan berkelanjutan. ISO ini berfungsi untuk membantu kontraktor meminimalisir dampak negatif yang dihasilkan perusahaan terhadap lingkungan dan memastikan lingkungan hidup yang berkelanjutan. Dengan memperoleh sertifikat ISO 14001, kontraktor dapat membuktikan komitmen mereka dalam menjalankan tindakan serta proses mereka yang ramah lingkungan dan bertanggung jawab.

Ketika kontraktor tidak memiliki sertifikat ISO 14001, maka proyek mereka tidak termasuk dalam list para pemangku kepentingan yang peduli terhadap lingkungan. Hal ini juga dapat menyebabkan hilangnya izin beroperasi ketika tidak sesuai kriteria yang ditetapkan regulasi yang berlaku.

 

    1. ISO 45001

ISO 45001 adalah sertifikasi internasional sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja yang membantu organisasi untuk membangun budaya kerja yang aman dan sehat. Menerapkan ISO ini bertujuan untuk meminimalisir risiko yang berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan kerja. Mengingat jasa konstruksi mempunyai risiko yang cukup tinggi, ISO memberikan efektivitas kepada sistem manajemen K3 perusahaan dalam melindungi keselamatan dan kesehatan kerja para karyawan yang dapat diukur dan terencana dengan lebih baik. Dengan memperoleh sertifikat ISO 45001, membuktikan bahwa kontraktor telah berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi seluruh pekerja mereka.

Ketika kontraktor tidak memiliki sertifikat ISO 45001, risiko kecelakaan kerja semakin tinggi dan berpotensi mempengaruhi image serta peluang kontraktor untuk mengikuti tender proyek.

Kami siap melayani kebutuhan Anda Dapatkan promonya sekarang